LOWONGAN CPNS KABUPATEN MANDAILING NATAL 2008

Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal (Madina) juga akan melakukan penerimaan sekaligus penyaringan Calon Pengawai Negeri Sipil (CPNS) sebanyak 336 orang formasi tahun 2008, yang berasal dari pelamar umum, pada 20 November hingga 5 Desember 2008 mendatang.

Kepala Badan Kepengawaian Daerah Madina, Asrul P Daulay S IP kepada wartawan Selasa (18/11) di ruang kerjanya menyatakan, penerimaan CPNS tersebut berdasarkan surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara RI Nomor B/291.P/M.PAN/10/2008 tanggal 31 Oktober 2008 tentang Persetujuan Rincian Formasi CPNS Daerah tahun 2008.

Secara rinci diungkapkannya, dari total 336 CPNS yang akan diterima, terdiri dari tenaga guru sebanyak 227 orang, tenaga kesehatan sebanyak 66 orang dan tenaga tekhnis sebanyak 43 orang.

Tenaga guru yang 227 orang tersebut dibagi menjadi 5 bagian yakni, guru Taman Kanak-kanak (TK) 5 orang, guru Sekolah Dasar (SD) 82 orang, guru Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) 56 orang, guru Sekolah Menengah Umum (SMU) 48 orang dan tenaga guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 36 orang.

“Untuk informasi lengkap yang menyangkut persyaratan umum yang harus dipenuhi, klasifikasi pendidikan yang diterima, tata cara mengajukan lamaran, tata cara pengesahan ijazah dan lainnya, dapat dilihat di papan pengumuman di depan Kantor Badan Kepengawain Daerah Madina komplek perkantoran Paya Loting Panyabungan. Juga bisa diakses di weebsite Pemkab Madina yakni www.madina.go.id.,” terangnya.

Tempat pendaftaran, dijelaskannya, dilaksanakan di kantor Badan Kepengawaian Daerah Madina komplek perkantoran Bupati Mandailing Natal, Panyabungan. Untuk hari Senin hingga Kamis dimulai pukul 08.30 WIB hingga pukul 16.00 WIB dan pada Jum’at mulai pukul 08.30 WIB hingga pukul 17.00 WIB.

Dijelaskan Asrul Daulay lagi, pengambilan nomor ujian penyaringan pelamar umum akan dilaksanakan pada tanggal 12 hingga 15 Desember 2008 dan lokasi ujian dapat dilihat pada 15 Desember.

“Ujian penyaringan akan dilakukan pada 16 Desember 2008 pukul 09.00 Wib sampai dengan selesai di Panyabungan yang lokasinya ditentukan kemudian. Bagi pelamar yang terlambat tidak diperbolehkan mengikuti ujian. Adapun materi ujian yang akan diikuti pelamar nantinya menyangkut test kompetensi dan psikotes. Tes kompetensi tersebut menyangkut pengetahuan umum, bahasa indonesia, kebijaksanaan pemerintah, pengetahuan tekhnis dan pengetahuan lainnya. (phn/dab) Sumber: MetroSiantar